Muranews.com-(Murung Raya). Ponton Putir Sikan ( Dermaga), Adalah akses yang memudahkan bongkar muat barang, juga membantu pendapatan para buruh pelabuhan, sekarang hanya tinggal kenangan. Dengan tenggelamnya ponton pelabuhan, Putir Sikan yang terletak di Kawasan Desa Bahitom. Kecamatan Murung, kabupaten Murung Raya (Mura), provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng)
” Tenggelam nya ponton ( Dermaga), Putir Sikan sudah cukup lama, membuat tenaga buruh ditempat tersebut hilang pendapatan sehari-hari, selain itu, untuk bongkar muat barang warga yang datang melalui jalur sungai, Das Barito-pun sangat susah sekali, kemudian saat ini hampir tidak ada taksi jalur’sungai yang Mampir di dermaga ponton Putir Sikan tersebut.
” Sementara dari Pemerintah terkait sama sekali belum ada tanda-tanda upaya perbaikan terhadap dermaga ponton. Putir Sikan, yang saat ini masih berada didasar air sungai Das Barito, menurut keterangan warga sekita, tenggelamnya Ponton tersebut di karenakan bocor, akibat bahan bermaterial plat besi tersebut sudah rapuh.
” Ketua lembaga LP2TRI Kalteng. Fahriadi menyayangkan terjadi pasca tenggelamnya. Ponton Putir Sikan tersebut, diduga tidak ada pemeliharaan dari dinas terkait, sehingga ada bagian-bagian plat besinya yang sudah rapuh tidak diketahui, sementara anggaran pemerintah untuk dermaga ponton tersebut cukup besar.
Dirinya menuturkan, pemerintah harus secepatnya melakukan pembajakan ponton tersebut, karena ponton itu merupakan akses penting untuk warga yang bongkar muat barang, yakni warga yang menggunakan akses jalur sungai,” ponton tersebut dapat menambah pendapatan untuk Buruh yang menggunakan jasa tenaganya, untuk mengangkut barang.
” Fahriadi,” saya berharap dengan pemerintah terkait, agar secepatnya melakukan perbaikan terhadap, dermaga ponton tersebut, guna memberikan kenyamanan terhadap warga yang berhenti di ponton yang dimaksud, bahkan, bila lama- kelamaan apabila dibiarkan, plat besi yang rapuh tadi akan makin membesar, sehingga tidak bisa lagi digunakan, lalu terkesan tenggelamnya aset pemerintah, kata. Fahriadi saat meninjau Dermaga Ponton Putir Sikan dimaksud.
” Disela itu, saat bersamaan datang Waket I DPRD kabupaten Murung Raya. Likon juga menyayangkan tenggelamnya ponton tersebut, menurutnya dermaga ponton sangatlah penting bagi masyarakat yang melalui jalur sungai, yakni berguna untuk bongkar muat barang, atau bagi warga yang ingin berangkat lewat jalur sungai, tentunya harus menunggu di dermaga ini, kata. Likon.
” Selain saya meminta pemerintah terkait yang harus memperbaiki dermaga ponton tersebut, pihak kamj, sabagai intistusi DPRD kabupaten Mura, tentunya ambil bagian dalam memikirkan hal tersebut, karena saya juga baru melihat dermaga ponton Putir Sikan sekarang ini, ya” saya berharap kepada masyarakat yang membutuhkan akses dermaga tersebut bersabar, kami akan bahas dalam rapat paripurna, katany. (Red)
”
”